Puisi

ASNiC Novel

ASNiC Novel…

Karyamu begitu indah

Memukau hati semua orang

                                                                           ASNiC…

Singkatan apakah itu

                  Singkatan dari Astrid dan Nicole

Lalu bagaimana mereka membuatnya??

Mereka selalu bekerja sama

Disaat susah maupun senang

Jadi kalau mau baca versi lengkapnya..

Baca saja di

asnic.blogspot.com

Tapi kalau mau lebih lengkap

Beli saja bukunya…..

Murah kok

Selamat Membaca

Sahabat Pena

Namaku Katherina. Aku ini anak bungsu, aku mempunyai kakak yang sudah bekerja sebagai model. Kakaku itu sangat sibukkkk!!! Jadi aku jarang bermain bersama dia, bertemu saja jarang apalagi bermain!!!
Hari-hari telah berlalu makin hari aku selalu makin murung. Tiba-tiba pada suatu hari mamaku berkata:"Katherina, mama tadi baca majalah nah itu di majalahnya ada yang minta sapen tuh!"beritahu mama. Kalian tau kepanjangan dari sapen kan? Yap sapen itu sahabat pena!! Aku mulai bersemangat, aku buru-buru lari ke kamar dan mengambil kertas kosong dan pena dan mulai menulis surat. Isi suratnya begini:

Surat Untuk Zenia

Halo teman! Namaku Katherina, namamu Zenia ya?

Aku melihat permohonanmu untuk mempunyai sapen, aku juga mau mempunyai sapen jadi bolehkah kamu menjadi sapenku? alamatku ini= Jln.Melati Indah G7 no.31

Aku tunggu ya!!!

Dari:Katherina

Aku segera mengeposkannya. Hari ini aku merasa senang sekali!!!

3 Hari Kemudian...

Aku mendapat surat balasan dari Zenia

Surat untuk Katherina

Katherina aku sudah membaca suratmu! Aku setuju jika kita bersapen! Alamat rumahku adalah= Jln Merpati F5 no 22

Salam: Zenia

Sejak saat itu aku terus bersapen dengan Zenia. Makin ke hari aku merasakn keanehan di dalam diriku! Aku merasa lebih ceria dari sebelumnya...

Di dalam hati aku berterima kasih kepada Zenia..

Aku merasa......AKAN MEMPUNYAI BANYAK SAPEN LAGI NIH!!!

Kata-kata dari Astrid

Mau tahu kata-katanya??? Lihat sajaaaa....

Novel baru telah datang...
Ohh.. bagus sekali novelnya!
Variatif isi ceritanya...
Ehhhh....
Lalu siapa pembuatnya???
Astrid-lah pembuatnya
Serta...
Nicole yang ikut membantu
Ihh... aku mau beli ahh...!!!
Cukup murah harganya!!


Terima Kasih banyak untuk yang sudah baca!!!^_^

Salam,
Astrid

Cita-cita

Aku Merina, aku punya cita-cita yaitu menjadi seorang dokter. Tetapi aku rasa aku ngga akan bisa mencapai cita-cita itu karena sekarang saja aku tinggal di desa yang kecil. Aku pun sama sekali belum pernah ke kota. Ayahku hanyalah seorang nelayan dan ibuku hanyalah seorang perajut atau pembuat makanan seperti kue atau kerupuk. Aku memiliki 2 orang adik kembar yang bernama Ferdi dan Fenzi, keluargaku itu sangat menghiburku dikala aku sedih maupun senang.
Aku sekolah di tempat yang tidak bagus dan aku harus menempuh perjalanan yang jauh untuk pergi ke sekolah. Hampir setiap hari aku diejek oleh teman sekelasku, jadi aku hanya punya beberapa teman saja. Walaupun begitu aku tetap semangat untuk tetap masuk sekolah. Keluargaku sangat bangga dengan semangatku yang tinggi dan guruku pun juga bangga padaku. Kedua adikku memang belum sekolah. Sepulang sekolah, aku belajar dan mengerjakan pr ku. Setelah beres aku membantu ibuku membuat kue atau menjahit. Memang dari dulu aku sangat oandai dalam urusan menjahit maupun memasak.
Aku juga termasuk orang pinter loh(hahahahaha), aku selalu mendapat ranking 1. Piala di rumahku juga sudah mulai banyak, sampai-sampai ada temanku yang iri karena aku mempunyai banyak piala.

12 tahun kemudian...

Aku sudah selesai belajar tentang kedokteran. Aku lulus dengan nilai yang baik/cum laude. Aku mulai mejadi dokter saat umur 30 tahun dan aku juga sudah berkeluarga sendiri. Sekarang hidupku sudah tidak seperti dulu lagi! Malahan sekarang aku mempunyai rumah yang besar dan mempunyai beberapa mobil yang mewah, tentunya dong aku tidak melupakan keluargaku yang telah memberiku semangat kepadaku. Sebegai tanda terima kasihnya, aku memberikan satu rumah yang besar serta 2 mobil yang mewah.

Kedua adikku juga lulus sekolah dengan baik dan mereka juga sudah berkeluarga. Ferdi menjadi bos kantor dan Fezi menjadi dokter sama seperti aku. Aku dan kedua adikku sukses. Aku dan Fenzi menjadi dokter terkenal dan kantornya Ferdi berjalan lancar. Orang tuaku tidak bekerja apa-apa lagi karena mereka sudah tua, jadi aku dan kedua adikku-lah yang membiayai hidup mereka. Orang tuaku sangat bangga terhadap kami bertiga!!!

Teman-teman jika kita ingin menggapai cita-cita yang kita mau, kita tidak boleh putus asa terlebih dahulu yaaa....! ^_^

Novel ASNiC

Novel ASNiC yang pertama sudah datang!!

Dapatkan Novel pertama ini dengan segera nanti keburu habis lohhhh!!!!!!

Jika ingin memesan dapat megirim email ke alamat ini:

- astrid_vk10@yahoo.co.uk

- nicolelucu@yahoo.co.id

Harganya adalah Rp 15.000,00. Isi novelnya ada 20 bab.

Dapatkan keuntungan jika membacanya!!!!!

Segera beliiiii!!!!!!!! ^_^ *_* 0_0

Salam,

Astrid dan Nicole

TEMAN / CINTA

Aku bernama Anisa. Aku duduk dikelas 5 SD. Mamaku bernama Mita, mamaku mempunyai sahabat yang bernama Tami. Tante Tami mempunyai seorang anak laki-laki yang bernama Tono. Aku sering diledekin pacaran sama Tono, karena orang tua kami sangat dekat. Ya begitu deh….

Saat Di Sekolah

“Wah sipacar Tono sudah datang nih”ejek teman-teman Anisa

“Siapa juga yang pacarnya Tono. Kalau kalian ejek aku, berarti kalian suka sama Tono dong” jawab Anisa ketus

15 Tahun Kemudian

“Aduh sayang sampai sekarang kamu masih belum dapat pacar” seru mama Anisa

“Udah lah ma, santai aja kali. Kalau jodoh udah datang, ya aku pasti dapat jodoh” seru Anisa

“Aha mama punya ide”seru mama gembira

“Halo selamat siang, bisa bicara dengan Tami?” Tanya mama Anisa dari telephone

“Ada apa bu?” Tanya Tante Tami

“Oh gini, jadi anak aku kan belum dapat pacar. Tono udah dapat belum?” Tanya mama harap-harap cemas

“Belum, emangnya kenapa?” Tanya Tante Tami lagi

“ Gini lho bu, mau enggak kita jodohin anak kita?” Tanya mama sedikit lega

“Oke” jawab Tante Tami ikut gembira, karena ia telah menemukan calon pacarnya Tono

Ternyata Anisa mendengar percakapan mamanya dengan Tante Tami.

“Hah!! Aku mau dijodohin sama Tono?” Tanya Anisa di dalam hatinya

“Enaknya entar lagi punya menantu. Kasih tahu Anisa ah!!” seru mama gembira

“Mama, tapikan aku enggak suka sama Tono?” seru Anisa tiba-tiba keluar dari tempat persembunyiannya

“Kok kamu tahu? Pasti dengar mama telephone tadi ya??” Tanya mama

“Iya lah, lagian mama juga ngapain jodohin aku sama Tono?” Tanya Anisa kesal

Mama hanya tersenyum.

Di Kuliah

Anisa berpaspasan dengan Tono. Anisa melihat Tono, Tono juga melihat aku. Kemudian kami langsung jalan lagi.

“Sepertinya Tono tahu kalau aku sama dia mau dijodohin. Ah pusing” kata Anisa kepada dirinya sendiri

Sepulang Sekolah

Anisa langsung ke kamar tidurnya. Ia berteriak : “Ini TEMAN ATAU CINTA” teriak Anisa. Tapi…

Ya Akhirnya ia MENIKAH dengan Tono juga deh….

^_^